MATERI 8 : DESAIN SEMANTIC NETWORKING(SEMANTIC WEB) PADA PROSES PEMBELAJARAN

Semantik adalah cabang linguistik yang mempelajari makna / arti yang terkandung dalam bahasa, kode, atau jenis lain dari representasi. Dengan kata lain, semantik adalah studi tentang makna. Semantik biasanya berhubungan dengan dua aspek lain: sintaks, pembentukan simbol kompleks dari simbol yang lebih sederhana, dan pragmatis, penggunaan praktis simbol oleh rakyat dalam konteks tertentu.
     Linguistik Semantik adalah studi tentang makna yang digunakan untuk memahami ekspresi manusia melalui bahasa. Bentuk lain dari semantik termasuk semantik bahasa pemrograman, logika formal, dan semiotika.
      Kata semantik sendiri menunjukkan berbagai ide – yang populer sangat teknis. Hal ini sering digunakan dalam bahasa sehari-hari untuk menunjukkan pemahaman tentang isu-isu yang datang dengan pilihan kata atau konotasi. Pemahaman tentang masalah telah menjadi subyek dari banyak pertanyaan formal, dalam jangka panjang, khususnya di bidang semantik formal.
     Pengertian Semantic networking/ Web  adalah pengembangan dari World Wide Web di mana makna semantik dari informasi di web didefinisikan, sehingga memungkinkan mesin untuk memprosesnya. Semantic Web berasal dari World Wide Web Konsorsium dari Web sebagai media universal data, informasi, dan pertukaran pengetahuan.

   Semantic Web terdiri dari seperangkat prinsip-prinsip desain, kelompok kerja kolaboratif, dan berbagai teknologi. Beberapa elemen dari Semantic Web yang dinyatakan sebagai calon masa depan dan unsur-unsur lain dari Semantic Web disajikan dalam spesifikasi formal dimaksudkan untuk memberikan deskripsi formal konsep, istilah, dan hubungan dalam satu domain tertentu.

  Istilah Web Semantik itu sendiri diperkenalkan oleh Tim Berners-Lee, penemu World Wide Web. Sekarang, prinsip web semantik disebut-sebut akan muncul pada Web 3.0, generasi ketiga dari World Wide Web. Bahkan Web 3.0 itu sendiri sering disamakan dengan Web Semantik. Web Semantik menggunakan XML, XMLS (XML Schema), RDF, RDFS (Resources Description Framework Schema) dan OWL.
    Web Semantik merujuk kepada kemampuan aplikasi komputer untuk lebih memahami bahasa manusia, bukan hanya bahasa yang baku dari para penggunanya tetapi juga bahasa yang lebih kompleks, seperti dalam bahasa percakapan sehingga memudahkan penggunanya untuk berkomunikasi dengan mesin. Web Semantik dapat mengolah bahasa dan mengenali homonim, sinonim, atau atribut yang berbeda pada suatu database.

        Pada saat ini, semantic networking/web digunakan juga dalam ilmu pengetahuan sebagai titik tolak dalam perkembangan web science dan inovasi AI. semantik networking ini layaknya istem kerja syaraf otak yang selalu beproses (stimulus-respons), maka dari itu dalam proses pembelajaran semantik network ini sangat penting terutama pada saat AI ini mulai gencar disosialisasikan.

        Masyarakat pada umumnya dapat mengakses berbagai informasi yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan dengan lebih efektif dan efisien. web science ini lebih menekankan dalam proses penyajian data yang berhubungan dengan penyajian internet sehingga kita semua dapat mengambil sisi positif dari berbagai perkembangan teknologi yang ada dan memanfaatkannya atau bahkan mengembangkannya dengan sebaik-baiknya.
Berikut merupakan kegunaan Web Science di dunia pendidikan:
  1. Library
Library atau perpustakaan ditujukan untuk menyediakan berbagai macam buku, makalah, karya tulis dlll yang dibutuhkan user serta dapat memberikan informasi untuk membantu menyelesaikan tugas.
  1. Media pembelajaran dilluar kelas
Kegiatan belajar mengajar tidak hanya dapat dilakukan dengan bertatap muka secara langsung, namun dapat juga dilakukan secara virtual melalui internet, sehingga tidak perlu melakukan pertemuan disuatu tempat untuk melakukan pembelajaran layak nya pembelajaran dikelas. Contoh aplikasinya adalah V-Class.
  1. Jurnal-jurnal terbaru menyangkut perkembangan IPTEK
Disini kita dapat dengan mudah mencari informasi update tentang perkembangan IPTEK dalam dunia pendidikan dalam negri ataupun perkembangan yang berasal dari negara lain melalui jurnal-jurnal terbaru.
  1. Media berkomunikasi dengan para kompeten dibidang IPTEK
Dengan adanya web science kita tidak mengenal lagi belajar dengan batasan tempat dan waktu, kita dapat berkomunikasi dengan para kompeten kapanpun dan dimanapun tanpa bertatap muka secara langsung. Kita dapat mendapatkan informasi dibidang IPTEK dengan langsung melakukan percakapan dengan para ahli.

SEMANTIC NETWORKING/WEB DALAM PEMBELAJARAN

    Semantic networking/web memiliki peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran, terutama kimia, siswa dituntut untuk dapat mengaitkan fenomena-fenomena yang terjadi disekitarnya dengan materi pembelajaran yang harus mereka pelajari. Namun, menuntut siswa saja untuk cakap ber'semantik" tidaklah benar, maka dari itu peran guru sangat besar dalam hal ini, Guru diharapkan mampu bekerja secara profesional agar siswa dapat berpikir layaknya semantik networking/web yang ada dikomputer /AI. Guru pada saat ini dan dengan kemajuan teknologi ke depannya harus mampu membuat produk pembelajaran atau mendesain pembelajaran yang unlimited (baik ruang, waktu, informasi) tetapi tetap relevan dan sesuai apa yang dibutuhkan oleh guru tersebut dimanapun ia ditempatkan.
         
        Dengan adanya desain pembelajaran berbasis semantik networking/web maka, diharapkan siswa-siswa yang diajarkan dapat berpikir secara HOTS dan dapat mengimplikasikan apa yang sudah dipelajari melalui materi terutama kimia kedalam kehidupan nyata atau sehari-harinya.

berikut adalah contoh desain semantic networking/web yang saya coba kembangkan pada materi faktor yang mempengaruhi laju reaksi:



Referensi :
http://kotaksederhana.blogspot.com/2013/03/web-science-dan-semantic-web.html
https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-semantik-dan-contohnya-lengkap/
https://www.acs.org/content/acs/en/education/students/highschool/chemistryclubs/activities/chemistry-games.html


PERTANYAAN:
1. Bagaimana pendapat anda mengenai semantic networking yang saya buat?
2.Tolong berikan koreksi pada hasil desain semantic networking/web yang saya kembangkan(sebutkan kelemahannya)
3. Menurut anda, melihat kondisi dan situasi saat ini, bisakah kita sebagai guru mengembangkan cara berpikir siswa menjadi layaknya semantic networkinh/web ini atau setidaknya mendekati. mengingat sebenarnya belajar  berbasis semantic ini sangat bagus untuk diterapkan? 

Comments

  1. nelly.afrianty1 November 2018 at 20:44

    saya akan mencoba menjawab pertanyaan ketiga ; Menurut anda, melihat kondisi dan situasi saat ini, bisakah kita sebagai guru mengembangkan cara berpikir siswa menjadi layaknya semantic networkinh/web ini atau setidaknya mendekati. mengingat sebenarnya belajar berbasis semantic ini sangat bagus untuk diterapkan?

    untuk menerapkan konsep semantic network ini pada siswa bisa kita lakukan dengan cara pembiasaan. artinya, konsep cara berfikir seperti ini harus kita sosialisasikan atau kita terapkan terus menerus sehingga siswa benar-benar fahan esensi dari semantic network ini dalam materi pelajaran. Sangat dibutuhkan kreativitas kita sebagai seorang guru yang tentunya akan memberikan contoh-contoh/ model semantic network ini terlebih dahulu hingga siswa menjadi faham dan mampu membuat dan mengembangkan materi pelajaran melalui semantic network karena metode ini sangat bagus untuk dikembangkan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Unknown1 November 2018 at 21:09

      terimakasih atas komentar kak nelly, saya sangat mengapresiasi dan juga sependapat dengan kk bahwa konsep cara berpikir layaknya semantic harus disosialisasikan atau pun di biasakan diterapkan, nah jika siswanya memiliki rasa ketertarikan yang minim dan siswa juga masih belum mampu mengubah gaya belajar zaman old, bagaimana kak? atau bisakah kk memberikan contoh realnya?

      Delete
    2. Sugeng Triwahyudi2 November 2018 at 04:29

      This comment has been removed by the author.

      Delete
    3. Sugeng Triwahyudi2 November 2018 at 06:36

      Menurut saya jika siswa memiliki rasa ketertarikan yg rendah tinggal kita menambah motivasi siswa, atau memberikan motivasi terus menerus.

      Delete
    4. Unknown2 November 2018 at 06:38

      Menurut pendapat saya jika siswanya memiliki rasa ketertarikan yang minim dan siswa juga masih belum mampu mengubah gaya belajar zaman old, kita sebagai seorang guru yang akan membimbing mereka dengan cara memotivasi siswa dan juga kita sebagai guru terlebih dahulu harus mempunyai cara belajar zaman sekarang seperti dari metode ceramah diubah menjadi menggunakan teknologi yang lebih canggih dengan sistem pembelajaran siswa yang menjadi lebih aktif.

      Delete
    5. nelly.afrianty2 November 2018 at 06:38

      untuk contohnya : pada tahap awal guru harus mengenalkan semantic network kepada siswa, menayangkan beberapa slide / konsep semantic network dalam materi kimia, selanjutnya berlanjut ke tahap pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang ada pada semantic network dan seterusnya

      Delete
    6. Dhani Windra Gusva13 December 2018 at 23:58

      menggapi pertanyaan diatas, saya sependapat dengan kak nelly mengenai permasalahan nomor tiga ini menurut saya mengembangkan cara berpikir siswa menjadi layaknya semantic network ini bisa kita lakukan dengan cara dilatih dan pembiasaan. serta ditambahkan latihan-latihan pada bagian evaluasi. latuhan-latihan yang dimaksud selain berfungsi sebagai alat untuk menilai keberhasilan anak, namun juga sebagai latihan pembiasaaan menyelesaikan masalah.

      Delete
  2. Syafira Tiaradipa1 November 2018 at 21:32

    sependapat dengan kak nelly mengenai permasalahan nomor tiga ini menurut saya mengembangkan cara berpikir siswa menjadi layaknya semantic network ini bisa kita lakukan dengan cara dilatih dan pembiasaan. contohnya seperti yang saat ini kita lakukan saat ini merupakan pembiasaan dalam penerapan pembelajaran semantik network. selanjutnya bila hal serupa dapat kita tepakan pada siswa nantinya maka siswapun akan dapat terlatih dan paham dalam melaksanakan pembelajaran semantik network ini.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Unknown9 November 2018 at 04:54

      saya setuju dengan kak syafira, selain itu juga mengembangkan cara berpikir siswa menjadi layaknya semantic network ini bisa kita lakukan dengan cara dilatih, membiasakan berpikir kritis, berpikir sistematis dan berpikir kreatif.

      Delete
  3. 3332 November 2018 at 00:36

    menurut saya semantic networking yang kakak buat sudah menarik dan layak untuk diujicobakan.
    pendapat saya melihat kondisi dan situasi saat ini, kita sebagai guru masih harus berusaha mengembangkan cara berpikir siswa menjadi layaknya semantic networkinh/web ini atau setidaknya mendekati. mengingat sebenarnya belajar berbasis semantic ini sangat bagus untuk diterapkan. karena pada intinya materi kimia meliputi 3 hal yaitu, makro, mikro, dan simbol. jika dari 3 hal ini masih terdapat kekurangan maka hal ini dlu yang kita perbaiki baru bisa ke semanticnya

    ReplyDelete
  4. Rina Tambunan2 November 2018 at 02:17

    menurut saya bagus, singkat oadat, dan jelas. dan memungkinkan untuk digunakan sebagai gambaran jalannya prises pembelajaran di kelas. hanya saja, dari semantik network yg Anda buat, saya belum melihat adanya penggunaan artificial intelligence yg berupa aplikasi atau program yang dapat membantu siswa. menurut saya untuk pertanyaan ketiga, bisa. kenapa? karena memang semantik network ini hampir sama bentuknya dengan mind mapping (peta konsep). tetapi dalam hal ini, guru harus memilah model, strategi, metode yang tepat agar anak bisa memiliki pola pikir yang bentuknya seperti semantik network ini

    ReplyDelete
  5. Dian Indah Lestari2 November 2018 at 04:44

    Menurut dian sudah cukup baik. Dan membuat siswa aktif dalam belajar dan sudah menunju ke pembelajaran masa depan. Namum disini kurangnya adalah bentuk yang di peroleh siswa dlaam belajar blm terlihat. Menghasilkan produk yang erat kaitanny dengan dunia masyarakat.

    ReplyDelete
  6. Unknown2 November 2018 at 04:57

    Menanggapi permasalahan yang pertama menurut saya semantic yang anda buat sudah menggambarkan sudah baik, sudah bisa diujicobakan di dalam kelas,
    mengenai permasalahan nomor tiga ini menurut saya mengembangkan cara berpikir siswa menjadi layaknya semantic network ini bisa kita lakukan dengan cara dilatih, membiasakan berpikir kritis, berpikir sistematis dan berpikir kreatif.

    ReplyDelete
  7. rahmahwidia2 November 2018 at 05:32

    Menanggapi permasalahan yang pertama menurut saya semantic yang anda buat sudah menggambarkan sudah baik, sudah bisa diujicobakan di dalam kelas,
    Menjawab pertanyaan nomor tiga dimana dapat mengembangkan cara berpikir siswa menjadi lebih luas dan membuat siswa lebih bersemangat dengan di selingi games di faktor yg mempengaruhi laju reaksi, agar siswa lebih mengingat dan santai dalam proses belajar tp tidak luput dari judul besar nya yaitu faktor yang mempengaruhi laju reaksi,
    Sudah bisa di terapkan sekarang dalam proses pembelajaran

    ReplyDelete
  8. Unknown10 November 2018 at 07:05

    menurut saya semantic networking yang anda desain sudah bagus untuk keterkaitan materinya. namun alangkah bagusnya jika media yang anda gunakan dalam semantic networking yang anda desain memiliki satu kesatuan yang utuh. shingga tidak terlalu banyak media sehingga membuat bigung mana media yang harus dikerjakan dan bagaimana membuat kesimpulan dan penyelesaian masalah dan bagaimana ia dapat membantu menyelesaikan suatu permasalahan.

    ReplyDelete
  9. Unknown21 November 2018 at 19:21

    This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  10. Unknown21 November 2018 at 19:22

    Saya suka dengan semantic network yang kan rini buat, sudah rapi dan terintegrasi dengan baik antara materi dengan teknologi AI nya. Tapi saran saya sebaiknya dibuat aktifitas berupa menyimpulkan dalam keseluruhan materi karena percuma semantic network nya baik namun materi yang ingin diajarkan mengambang di pikiran siswa dan siswa belum bisa menarik benang merah materi

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular Posts